Aktifasi Stasiun Penelitian ITB di Mentawai sebagai Pusat Belajar Masyarakat (PBM) Matotonan
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Muhammad Ihsan D.R.S.A.S.



Ringkasan Kegiatan

Abstrak

Kerjasama antara ITB dan Universitas Andalas yang telah terjalin sejak tahun 2021 dalam bidang penelitian dan dalam Pengabdian pada Masyarakat telah menghasilkan beberapa program penelitian dan pengabdian di berbagai bidang. ITB telah melakukan pembangunan stasiun penelitian di Desa Matotonan Mentawai yang berfungsi sebagai shelter utama untuk kegiatan dosen, mahasiswa dan peneliti apabila sedang melaksanakan kegiatan di Mentawai. Stasiun berukuran 7m x 10m yang dibangun pada tahun 2022 ini telah dilengkapi dengan perlengkapan sebagai sebuah shelter, hanya saja peneliti, dosen, dan mahasiswa yang melakukan kegiatan di Mentawai jumlahnya belum signifikan, sehingga pemanfaatan stasiun ini belum optimal.

Agar bangunan ini dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat, maka penggunaan stasiun diperluas untuk dijadikan pusat Belajar Masyarakat (PBM) yang penggunaannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Matotonan. Salah satu langkah awal untuk mengaktifasi stasiun tersebut adalah dengan melengkapi beberapa sarana penunjang diantaranya buku-buku perpustakaan dan sarana belajar lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat baik untuk anak-anak ataupun orang dewasa.



Capaian

a. Membuat perpustakaan yang bersifat umum dan dapat diakses mulai dari anak-anak hingga dewasa b. Membuat pelatihan pengelolaan dan mengembangkan program kegiatan Pusat Belajar Masyarakat bagi anak-anak muda Matotonan c. Memberikan contoh kegiatan mengundang pihak luar untuk belajar di Matotonan



Testimoni Masyarakat

Manfaat yang diharapkan bukan saja bagi masyarakat Matotonan, akan tetapi juga secara nasional, bahwa kebudayaan Mentawai merupakan salah satu aset yang harus tetap dijaga dengan cara memberikan wawasan kepada generasi muda di Matotonan akan keunggulan potensi desa nya.