Firman Bagja Juangsa
Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menerapkan teknologi tepat guna dalam mendukung pengolahan biji mangrove di Kelurahan Mentawir, Kabupaten Penajam Paser Utara, sebagai upaya meningkatkan produktivitas masyarakat setempat dan daya tarik wisata berbasis lingkungan. Kegiatan ini melibatkan serangkaian aktivitas, mulai dari desain, manufaktur, instalasi, hingga sosialisasi penggunaan alat pemotong, pengering berbasis energi surya, dan penggiling biji mangrove kepada masyarakat. Alat-alat ini dirancang untuk mengatasi kendala proses produksi tradisional, seperti waktu pengeringan yang lama, ketergantungan pada cuaca, dan kapasitas yang terbatas, sehingga mampu meningkatkan efisiensi hingga 60% dan memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat. Program ini tidak hanya mendukung pengembangan ekonomi lokal dengan menciptakan produk bernilai tinggi seperti kopi mangrove, tetapi juga menekankan pentingnya pelestarian ekosistem mangrove melalui penanaman kembali bibit mangrove. Langkah ini bertujuan untuk menjaga fungsi ekologis mangrove sebagai pelindung pantai, penyedia habitat biota laut, dan pengurang emisi karbon. Dengan pendekatan holistik yang mengintegrasikan teknologi sederhana, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat, program ini memberikan dampak nyata dalam pembangunan berkelanjutan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Keberhasilan program ini juga menjadi model inspiratif bagi inisiatif serupa di wilayah lain untuk mengoptimalkan potensi lokal sambil tetap menjaga keseimbangan antara aspek ekonomi dan lingkungan.
Pembuatan dan instalasi alat pemotong otomatis untuk mangrove. Pembuatan dan instalasi alat pengering energi surya untuk mangrove yang sudah dicuci. Pembuatan dan instalasi alat penggiling otomatis untuk mangrove sebagai bahan dasar kopi mangrove.
Proyek ini memberikan berbagai manfaat, baik secara ekonomi, lingkungan, maupun sosial. Secara ekonomi, masyarakat dapat meningkatkan produktivitas hingga 60% dengan penggunaan teknologi modern, memungkinkan mereka memenuhi permintaan pasar yang lebih besar. Dari segi lingkungan, proyek ini membantu menjaga keseimbangan ekosistem mangrove melalui penanaman kembali bibit mangrove, mendukung fungsi ekologisnya sebagai pelindung pantai dan penyerap karbon. Secara sosial, program ini memberdayakan masyarakat lokal dengan memberikan pelatihan keterampilan dan membuka peluang usaha baru yang berkelanjutan.