Arie Naftali Hawu Hede
Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan metodologi integratif yang menggabungkan Sistem Informasi Geografis (SIG) dan teknologi pengindraan jauh untuk memetakan endapan hidrotermal. Pendekatan ini menawarkan inovasi signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi identifikasi sumber daya mineral dan energi panas bumi. Latar belakang riset ini didasarkan pada tantangan eksplorasi endapan hidrotermal, yang sering terkendala akses terbatas, biaya tinggi, dan durasi yang lama pada metode konvensional. Penelitian ini mengintegrasikan data geologi dari survei lapangan dengan data pengindraan jauh, termasuk citra satelit dan data termal, untuk mengidentifikasi karakteristik geologi dan anomali termal yang terkait dengan endapan hidrotermal secara lebih efektif.
Metodologi yang dikembangkan akan divalidasi melalui survei lapangan dan analisis laboratorium guna memastikan hasil berbasis data dapat diverifikasi secara empiris. Hasil yang diharapkan mencakup pemetaan endapan hidrotermal yang lebih akurat dan efisien, serta wawasan baru mengenai distribusi dan karakteristik endapan tersebut, sehingga mendukung peningkatan eksplorasi sumber daya mineral dan energi. S
untuk mengembangkan metodologi integratif yang menggabungkan Sistem Informasi Geografi (SIG) dan teknologi pengindraan jauh untuk pemetaan endapan hidrotermal.
Akademik: Hasil riset ini akan dipublikasikan di jurnal ilmiah bereputasi, memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang eksplorasi sumber daya. Industri: Metodologi yang efisien dan akurat dapat digunakan oleh industri mineral dan energi geotermal untuk mengurangi biaya eksplorasi dan meningkatkan produktivitas. Lingkungan: Pendekatan berbasis data dapat mengurangi kebutuhan survei lapangan yang intensif, mengurangi dampak lingkungan.