Pelatihan Calon Garda Depan Informasi Cuaca, Musim dan Iklim Indonesia
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Joko Wiratmo



Ringkasan Kegiatan

Perubahan iklim menyebabkan terjadinya cuaca ekstrim di banyak tempat di dunia, termasuk di Indonesia. Wilayah yang demikian banyak variasi cuaca dan iklimnya ini dipengaruhi oleh banyak fenomena seperti monsoon, ENSO, IOD, MJO, seruak dingin dan berbagai gelombang atmosfer. Musim hujan atau musim kemarau berkepanjangan sering menyebabkan bencana berupa kerugian harta benda dan bahkan nyawa. Pemahaman tentang peristiwa kebencanaan hidrometeorologi ini belum masyarakat pahami dengan baik sehingga perlu penyadaran publik oleh pihak pihak yang berkompeten misalnya perguruan tinggi.

Tema Hari Meteorologi Sedunia tahun 2024 ini adalah Di Garis Depan Aksi Perubahan Iklim. Aksi aksi perubahan iklim memang tidak hanya diomongkan saja namun harus sudah merupakan aksi nyata di lapangan. Beberapa kali webinar yang telah kami selenggarakan merupakan rangkaian yang tak terputus dari upaya kami untuk menyadarkan kepada masyarakat terkait dengan masalah lingkungan khususnya tentang perubahan iklim. Kami juga terjun ke masyarakat dengan menyampaikan penyuluhan penyuluhan dan contoh contoh nyata aksi di lapangan. Biasanya kelompok masyarakat yang kami sasar terutama adalah mereka mereka yang berada di lingkungan pendidikan yakni para generasi muda dan guru karena mereka mereka adalah agen potensial perubahan di tanah air.

Dalam upaya kami memperingati hari Meteorologi Sedunia yang jatuh pada bulan Maret 2024 serta melanjutkan rangkaian program kegiatan baik virtual maupun aksi nyata di lapangan yang selama ini sudah kami lakukan maka kami mengadakan Pelatihan Calon Garda Depan Informasi Cuaca, Musim dan Iklim Indonesia. Pelatihan ini berwujud webinar dengan melibatkan para pakar dan ahli dari beberapa Perguruan Tinggi di Jawa dan luar Jawa yakni ITB, UNSRI, UNHAS, UNDIP, BMKG, dan BRIN. Cara webinar kami tempuh dengan pertimbangan agar peserta bisa mengakses kegiatan ini dari seluruh penjuru Indonesia dengan biaya sangat murah. Mereka tidak perlu membayar dan hanya bermodal akses internet saja.



Capaian

Meningkatan peran serta masyarakat terdidik dalam menanggapi issue issue perubahan iklim. Meningkatkan kemampuan para calon garda depan informasi cuaca, musim dan iklim di Indonesia. Memperkuat interaksi antara PT, pemerintah, swasta, masyarakat dan media masa agar aksi aksi lapangan terkait kebencanaan, lingkungan dan perubahan iklim bisa lebih terorganisir. Untuk memperingati Hari Meteorologi sedunia



Testimoni Masyarakat

Meningkatkan jumlah dan kualitas kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan KK, prodi, dan FITB. Mendekatkan ITB kepada seluruh khalayak ramai di seluruh pelosok tanah air. Masyarakat Indonesia makin mengenal institusi selain BMKG dalam hal cuaca dan iklim. Masyarakat makin paham dan mau serta mampu menjadi garda depan informasi cuaca dan iklim di Indonesia. Peran serta Indonesia dalam merespon issue perubahan iklim melalui aksi iklim semakin meningkat.