Pelatihan penyelenggaraan Astrowisata Starbath untuk pokdarwis desa Loborai dan Kerlurahan Mebba, Kabupaten Sabu Raijua, NTT
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Chatief Kunjaya



Ringkasan Kegiatan

Pulau Sabu yang merupakan daerah dengan hari cerah terbanyak di Indonesia sangat berpotensi untuk menjadi destinasi astrowisata terbaik di Indonesia jika dikembangkan dengan baik. Salah satu jenis kegiatan astrowisata yang berpotensi untuk dikembangkan di pulau Sabu adalah starbath, yaitu aktivitas bermandikan cahaya bintang untuk menikmati keindahan langit malam, sambil mengenali benda langit dengan bantuan software identifikasi obyek langit. Diantara berbagai desa di pulau Sabu, dua desa dan satu kelurahan siap dengan pokdarwis dan tempat aktivitas berupa pantai yang indah, yaitu desa Loborai yang memiliki pantai Rai Mea, desa Raimadia dan kelurahan Mebba yang memiliki pantai Napae. Pelatihan diberikan oleh dosen dan mahasiswa dari ITB dan ITERA, dengan sasaran pelatihan kelompok sadar wisata ketiga daerah itu. Hasil pelatihan kemudian diterapkan langsung kepada wisatawan yang sedang berwisata di pulau Sabu. Kelak, konsep kegiatan ini dapat direplikasi untuk desa-desa lain di pulau Sabu, bahkan di daerah-daerah lain di NTT yang memiliki lingkungan dan iklim yang cocok.



Capaian

Melakukan pelatihan untuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis) tentang penyelenggaraan salah satu jenis astrowisata, yaitu Starbath.



Testimoni Masyarakat

Pelatihan ini memberikan kemampuan kepada pokdarwis untuk menyelenggarakan suatu jenis wisata baru yang memnfaatkan keunggulan pulau Sabu yaitu langit yang cerah dan indah, untuk wisatawan. Kegiatan ini juga telah menarik perhatian Mentri KKP sehingga datang ke Sabu Raijua untuk menjadi inspektur upacara 17 Agustus dan mencoba kegiatan Starbath bersama jajarannya dan bersama Bupati Sabu Raijua.