Pendekatan  Psychological First Aid  (PSA) dan Hortikultura Therapy untuk Pemulihan Masyarakan Pasca Gempa
Nama Peneliti (Ketua Tim)

Ramadhani Eka Putra



Ringkasan Kegiatan

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup (fisik dan psikis) pada korban gempa Sumedang yang terjadi pada hari minggu, 31 Desember 2023 pukul 20:34:24 WIB. Kegiatan dipusatkan pada Desa Cipameungpeuk, Kabupaten Sumedang Selatan. Sasaran utama dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu rumah tangga dan manula yang terdampak gempa. Terdapat dua kegiatan yang dilakukan yaitu Pscychological First Aid (PSA) dan terapi holtikultura. Kegiatan PSA terdiri dari serangkaian pengujian kondisi psikologis dari korban gempa dan serangkaian terapi psikologis sedangkan pada terapi holtikultura dilakukan aktivitas budidaya tanaman secara organik yang dikombinasikan dengan kegiatan pengolahan limbah organik. Total peserta yang terlibat adalah 30 orang
Kegiatan berlangsung selama 1 bulan dengan pendampingan oleh asisten mahasiswa dimana pada kegiatan terapi holtikultura peserta yang berjumlah 30 orang mendapatkan pelatihan terkait dengan budidaya tanaman secara hidroponik, raise bed, dan pertanian organik. Selain kegiatan budidaya tanaman, peserta juga mendapatkan pelatihan dan pendampingan terkait dengan kegiatan budidaya ayam petelur dan pengolahan limbah organik menggunakan larva lalat tentara hitam. Pada akhir kegiatan setelah > 6 bulan melakukan kegiatan terapi dilakukan pengukuran kesehatan antara peserta terapi dan non peserta terapi terkait dengan kandungan gula darah dan tekanan darah. Hasil menunjukkan bahwa peserta memiliki kadar gula darah dan tekanan darah lebih rendah dibandingkan non peserta. Di sisi lain, kegiatan terapi hortikultura juga memberikan keuntungan tambahan berupa penghasilan tambahan dari sayuran yang dibudidayakan dimana desa mendapatkan bantuan dari pihak Kabupaten Sumedang Selatan untuk peningkatan kapasitas produksi sayuran mereka.



Capaian

Mengaplikasikan pendekatan terapi holtikultura untuk peningkatkan kualitas hidup dan membantu ekonomi pasca gempa



Testimoni Masyarakat

"Manfaat bagi KK - Memberikan sumbangsih pengetahuan dalam mengatasi kondisi korban pasca bencana - Mengimplementasikan hasil penelitian dari road map penelitian KK guna dikembangkan lebih lanjut Manfaat bagi F/S - Memberikan sumbangsih pengetahuan terkait teknologi dan sains hayati dalam pemecahan masalah di masyarakat terkait dengan peningkatan kualitas hidup Manfaat bagi ITB - Menjalankan salah satu fungsi perguruan tinggi dalam kegiatan pengabdian masyarakat - Menyebarkan pengetahuan dan teknologi hasil penelitian pada masyarakat Manfaat bagi Indonesia - Dapat menjadi salah satu solusi bagi masalah yang dihadapi oleh masyarakat Manfaat bagi Global - Menambah pengetahuan dan contoh manfaat dari aplikasi pengetahuan dan teknologi untuk mengatasi masalah serupa di lokasi lain di dunia"