Mia Rosmiati
Pulau Maratua memiliki keunggulan potensi wisata bawah laut sehingga menjadi destinasi pariwisata unggulan bawah laut dan juga potensial untuk pengembangan pertanian di daratan pulau utama. Peningkatan kunjungan wisatawan dan jumlah penduduk menuntut penyediaan bahan makanan termasuk sayuran yang segar dan berkualitas. Saat ini sayuran masih di pasok dari luar pulau Maratua. Pengembangan kegiatan budidaya tanaman sayuran di Maratua berbasis lahan terkendala oleh (1) pada daratan utama pulau, terdapat solum tanah yang dangkal dengan proporsi tutupan batuan karst yang tinggi, (2) kondisi tanah berpasir dan proporsi tutupan batuan yang tinggi, porositas dan salinitas yang tinggi di pesisir pantai, (3) kondisi air tanah/mata air yang payau selain di Desa Maratua Teluk Harapan, dan (4) adanya gangguan hama kera pada kegiatan budidaya tanaman di area sekitar hutan. Oleh sebab itu perlu dikembangkan sistem budidaya yang tidak menggunakan tanah sebagai media tanamnya.
Pada lokasi sasaran ini Tim PPM SITH telah melakukan pengembangan agribisnis sayuran dengan sistem hidroponik untuk budidaya sayuran yang sebelumnya susah diperoleh, sekarang mereka sudah dapat melaksanakan budidaya sayuran secara mandiri. Potensi yang dapat dikembangkan di Pulau Maratua yaitu mengintegrasikan sektor wisata dan pertanian menjadi agrowisata yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masarakat dan memperluas lapangan kerja dengan memanfaatkan potensi sumberdaya lokal yang melimpah termasuk produksi tanaman sayuran yang berkualitas. Hasil pelatihan dan praktek menunjukkan perkembangan yang cukup baik, masyarakat sasaran telah berhasil membudidayakan sayuran pada instalasi hidroponik dan raised bed. Hasil produksi sudah mereka jual dan penerimaan dari penjualan digunakan untuk membeli sarana produksi untuk proses produksi berikutnya dan sisanya disimpan di kas kelompok. Dengan adanya budidaya hidroponik dan raised bed ini, masyarakat di kampung payung-payung tidak lagi kesulitan untuk memperoleh dan menikmati sayuran segar.
Mengembangkan sektor pertanian dan mengintegrasikan dengan wisata di Maratua
1. Kelompok sasaran telah mampu menghasilkan sayuran segar dan sangat diminati oleh penduduk sekitar 2. Budidaya sistem hidroponik memotivasi masyarakat di desa-desa lainnya untuk mengembangkan sistem hidroponik. Saat ini desa Bohe silian sudah mengadopsi budidaya sayuran secara hidroponik 3. Meningkatnya pendapatan kelompok dari penjualan sayuran hidroponik tersebut.