Endra Joelianto
Rumah Budaya Ber-Podcast Lopo di Timor Tengah Selatan (Soe), Nusa Tenggara Timur, adalah inisiatif pelestarian budaya yang mengintegrasikan tradisi lokal dengan teknologi modern. Fokus utamanya adalah melestarikan Tari Bonet dan kearifan lokal masyarakat Atoin Meto, yang saat ini terancam oleh perubahan zaman. Melalui platform podcast, seni, cerita, dan musik tradisional dihidupkan kembali dan dapat diakses oleh generasi mendatang, baik di tingkat lokal maupun global.
Rumah budaya ini tidak hanya menjadi tempat pelatihan seni, tetapi juga ruang kolaborasi seniman lokal untuk menciptakan karya baru yang tetap berakar pada identitas budaya Timor. Aktivitas di dalamnya mencakup pengarsipan tradisi, pelatihan rutin, serta pertunjukan seni yang mendekatkan masyarakat dengan warisan nenek moyang mereka. Komunitas lokal menjadi aktor utama dalam pengelolaan rumah budaya ini, memastikan keberlanjutan tradisi melalui partisipasi aktif.
Dengan dukungan teknologi digital dan strategi pemasaran modern, Rumah Budaya Ber-Podcast Lopo diharapkan tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga meningkatkan daya tariknya sebagai destinasi wisata budaya yang unik. Inisiatif ini menjadi langkah strategis untuk menjaga keberlanjutan budaya Timor Tengah Selatan sekaligus memperkuat identitas budaya Nusantara dalam menghadapi tantangan zaman modern.
- Membangun Rumah Budaya Lopo dilengkapi dengan fasilitas Podcast sebagai pusat kegiatan pendidikan, pelestarian, penyebarluasan, dan penciptaan budaya Nusantara di Timor Tengah Selatan (Soe) sebagai wilayah 3T. - Melestarikan budaya Timor Tengah Selatan, Kesenian Tari Bonet dan tenun, melalui media sosial dengan teknologi podcast. - Menyebarluaskan informasi dan pemahaman tentang budaya Timor Tengah Selatan ke tingkat nasional dan internasional. - Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses pelestarian budaya Nusantara.
- Pelestarian Budaya Lokal → Melestarikan dan menghidupkan kembali budaya Timor Tengah Selatan melalui teknologi podcast. - Pemberdayaan Komunitas Lokal → Memberikan ruang bagi masyarakat lokal untuk terlibat dalam pelatihan seni dan pembuatan konten budaya. - Penyebaran Budaya yang Lebih Luas → Memanfaatkan podcast untuk menjangkau audiens global, khususnya generasi muda. - Pendidikan dan Apresiasi Budaya → Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya budaya lokal melalui media digital. - Pengembangan Ekonomi Lokal → Menjadi destinasi wisata budaya yang mendukung ekonomi masyarakat setempat. - Kolaborasi Seni → Menjadi wadah bagi seniman lokal untuk berkolaborasi dan menciptakan karya baru.